Tuesday, April 17, 2012

seluruh manusia ingin mencapai kesempurnaan dengan khayalanya,

kita mengisahkan dongeng-dongeng untuk diri kita sendiri agar bisa bertahan hidup, kita mencari khotbah dalam upaya bunuh diri yang kita lakukan, untuk mencari pelajaran moral dan sosial dalam kegiatan yang mari kita sebut saja “a study of suicide”. kita menafsirkan apa yang kita lihat, memilih yang paling tepat dari pilihan yang ada. Kita hidup, terutama jika kita penulis, dengan sepenuhnya mengandalkan kalimat kalimat narasi tentang beberapa gambaran yang berbeda, dengan “sejumlah gagasan” yang kita gunakan untuk membekukan gambaran fantastik yang terus berubah, yang merupakan pengalaman nyata kita.

No comments:

Post a Comment